JAKARTA- Lokasi penggerebekan Densus 88 Polri terhadap tujuh orang yang diduga teroris pada petang kemarin, ternyata tak jauh dari kompleks Badan Intelijen Negara (BIN) di Pejaten Barat, Jakarta Selatan.

Diperkirakan jarak antara kompleks BIN dengan lokasi penggerebekan di Jalan Warga No 65, RT 7 RW 3 hanya sekira satu kilometer. Lokasi tempat penggerebekan berada di sebelah Selatan kompleks BIN.

Berdasarkan penelusuran okezone, lokasi penggerebekan berada di dekat Volvo, Pejaten. Sementara kantor BIN berada di sebelah Selatan Perumahan Kalibata Indah.

Dari depan kompleks BIN hanya perlu berjalan sekira 200 meter ke arah Selatan. Setelah bertemu pertigaan, belok kanan. Setelah itu ada pertigaan lagi, ambil kiri lantas lurus sekira 400 meter, dan setelah itu belok kanan. Lokasi rumah kontrakan para teroris hanya sekira 500 meter lagi, di sekitar masjid Darun Naim.

Ketua RT 7 RW 3, Pejaten Barat, Muchtar Saleh, menyatakan rumah nomor 65 yang ditempati para teroris disewa sejak Oktober 2008. Disebutkan para penghuni jarang bergaul dengan warga setempat. “Hanya berbaur saat salat Subuh atau Maghrib saja,” ungkapnya.

Praktis rumah berpagar tembok warna putih dan cat warna hijau muda tersebut jarang disambangi warga. Namun aktivitas di rumah tersebut cukup ramai. “Bahkan pernah ada plang pengumuman menerima mahasiswa baru. Kelihatannya mau dijadikan kampus atau apa, tapi tidak jalan,” tandasnya.

Seperti diketahui, kemarin petang personel Densus 88 menggerebek rumah No 65 RT 7 RW 3, Pejaten Barat, Jakarta Selatan. Dalam penggerebekan ini, polisi menangkap tujuh orang. Diduga mereka adalah anggota teroris jaringan Dulmatin.




Bookmark and Share

0 komentar:

Posting Komentar